JAKARTA, JEJAKPOS.ID – Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) Cabang Jakarta Raya beri apresiasi atas ketegasan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, yang mengambil langkah berani dengan memberhentikan Direktur IT PT Bank DKI, Amirul Wicaksono.
Ketua HMI MPO Jakarta Raya, muhammad Jufri Rumaratu, menyebut keputusan tersebut sebagai bentuk keseriusan Gubernur dalam menjaga integritas dan profesionalisme di tubuh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), khususnya Bank DKI.
“Langkah tegas ini menunjukkan bahwa Gubernur Pramono Anung tidak mentolerir penyimpangan dan berani mengambil tindakan demi menjaga kredibilitas institusi keuangan milik DKI Jakarta,” ujar M Jufri Rumaratu dalam keterangan tertulis.
HMI MPO Jakarta Raya menilai bahwa BUMD seperti Bank DKI harus dikelola secara bersih, akuntabel, dan transparan. Pencopotan jabatan direktur IT merupakan bukti bahwa Pemprov DKI serius melakukan pembenahan internal demi menciptakan tata kelola yang baik (good governance).
“Kami mendukung penuh setiap kebijakan yang berpihak pada profesionalisme dan transparansi. Langkah ini kami harapkan menjadi pintu masuk untuk evaluasi menyeluruh terhadap struktur kepemimpinan BUMD lainnya,” lanjutnya.
HMI MPO Jakarta Raya akan terus berperan aktif dalam mengawal kebijakan-kebijakan publik serta memastikan kepentingan masyarakat tetap menjadi prioritas utama dalam setiap keputusan pemerintahan.
