Permintaan Menyentuh dari Pelajar Nias Selatan: Bangunlah Jalan Kami, Pak Presiden!

SUMATERA UTARA, JEJAKPOS.ID – Sebuah rekaman video singkat menjadi viral di media sosial, menampilkan pemandangan memprihatinkan yang dialami sekelompok pelajar di Nias Selatan, Sumatera Utara, dalam perjalanan mereka menuju sekolah. Video ini memperlihatkan secara gamblang bagaimana pelajar-pelajar tersebut harus berhadapan langsung dengan tantangan alam, memicu keprihatinan luas dan harapan agar Presiden RI, Prabowo Subianto, segera turun tangan.
Dalam video tersebut, tampak sejumlah pelajar berseragam, salah satunya mengenakan seragam Pramuka, berdiri di tepi jalan yang terputus, di hadapan aliran sungai besar yang mengadang. Kondisi ini memaksa mereka berjuang keras setiap hari demi mencapai bangku sekolah.
Dengan wajah memohon dan suara penuh harap, seorang gadis berseragam Pramuka menyampaikan pesan yang menyayat hati langsung ditujukan kepada kepala negara.
“Pak Prabowo, bangunlah jalan kami ini, kami tersiksa bila ada hujan,” ujarnya, menggarisbawahi penderitaan dan risiko yang mereka hadapi, terutama saat musim penghujan tiba di mana debit sungai meningkat drastis.
Pengunggah video kemudian menjelaskan bahwa lokasi yang menjadi saksi bisu perjuangan anak-anak ini berada di Nias Selatan. “Saya bantu share aja, kasihan soalnya tiap hari sekolah lewati sungai kata teman. Lokasinya di Nias Selatan,” tulisnya, menegaskan bahwa melintasi sungai sudah menjadi rutinitas harian yang berbahaya bagi para pelajar.
Video ini dengan cepat menyebar dan menarik perhatian netizen di seluruh Indonesia. Kolom komentar dibanjiri seruan dan harapan agar Presiden Prabowo Subianto dapat merespon permohonan tulus dari anak-anak Nias Selatan ini dengan cepat. Mereka berharap, pembangunan jembatan atau akses yang layak dapat segera direalisasikan agar para pelajar dapat bersekolah dengan aman tanpa harus bertaruh nyawa melawan derasnya arus sungai. Permintaan ini menjadi pengingat penting bagi pemerintah daerah maupun pusat mengenai urgensi perbaikan infrastruktur pendidikan di daerah terpencil.














