JAKARTA, JEJAKPOS.ID – Aliansi Mahasiswa dan Rakyat Anti Koruptor (AMARA) menyatakan komitmennya untuk terus mendesak Pihak KPK segera memeriksa dan mengusut tuntas Bupati Melawi Dadi Sunarya Usfa Yursa atas dugaan korupsi APBD.
“AMARA berencana akan melakukan aksi unjuk rasa dan melaporkan Bupati Melawi ke KPK atas dugaan korupsi APBD dengan sejumlah bukti. APBD Melawi yang defisit, belanja daerah yang tidak tepat sasaran, pemotongan 20% dari TPP ASN, pengadaan mobil dinas mewah senilai 7,2 miliar, dan dugaan praktik penyalah gunaan kekuasaan Bupati Melawi akan kami laporkan kepada Pimpinan KPK agar segera ditindak lanjuti. Pemotongan TPP dinilai bukan bagian dari semangat efisiensi anggaran dan tidak sejalan dengan Instruksi Presiden Prabowo yang memerintahkan seluruh Pejabat Publik agar fokus melayani rakyat. AMARA mendukung KPK sebagai Lembaga Anti Rasuah menegakkan hukum tanpa tebang pilih. KPK harus segera periksa dan tangkap Bupati Melawi atas dugaan praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang,” tegas Surya Lesmana Ketua Pengurus Nasional (PN) AMARA.
Kini publik menanti langkah tegas KPK untuk segera mendalami dan mengusut tuntas dugaan praktik korupsi Bupati Melawi Dadi Sunarya. Jangan sampai kepentingan rakyat yang menjadi korban atas kesewangan penguasa, rakyat menuntut keadilan.
