Kelompok Masyarakat Dukung Aksi Kebangkitan Jilid 2 Transportasi Online Nasional 217

Avatar photo

JAKARTA, JEJAKPOS.ID – Sejumlah elemen masyarakat yang terdiri dari pengemudi daring (driver online), buruh, mahasiswa, dan organisasi masyarakat sipil menyatakan dukungan penuh terhadap agenda Aksi Kebangkitan Jilid 2 Transportasi Online Nasional 217 yang akan digelar pada Senin, 21 Juli 2025. Dukungan ini disampaikan dalam konferensi pers yang diadakan di Depok, Jawa Barat, hari ini.

Kelompok masyarakat ini menyoroti berbagai permasalahan yang mendera pengemudi daring dan ekosistem transportasi daring di Indonesia. Mereka memandang bahwa kondisi saat ini telah menempatkan pengemudi dalam posisi yang sangat tidak menguntungkan.

“Kami melihat ada pemotongan komisi dalam aplikasi yang dilakukan secara serampangan, tanpa transparansi dan seringkali merugikan pengemudi,” ujar perwakilan kelompok masyarakat dalam konferensi pers tersebut.

Selain itu, mereka juga menyoroti belum adanya regulasi yang jelas mengenai tarif antaran barang, yang menyebabkan ketidakpastian pendapatan bagi pengemudi. “Pengemudi berada dalam posisi yang tidak seimbang dalam pembagian orderan, seringkali hanya menerima orderan dengan nilai rendah atau jarak tempuh yang tidak proporsional dengan pendapatan,” tambahnya.

Program “Aceng” yang diterapkan oleh platform juga menjadi sorotan tajam. Mereka menganggap program tersebut tidak berpihak pada pengemudi dan justru memperparah kondisi. Puncak dari semua permasalahan ini adalah tidak adanya payung hukum yang kuat dan komprehensif yang dapat melindungi hak-hak pengemudi daring.

Dengan dukungan ini, diharapkan aksi pada 21 Juli 2025 mendatang dapat menyuarakan aspirasi pengemudi daring dan mendesak pemerintah serta pihak aplikator untuk segera mengatasi berbagai permasalahan krusial ini demi terciptanya ekosistem transportasi daring yang adil dan berpihak pada semua pihak.

Editor: CHRISTIAN SUBRATA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *