Jakarta, Jejakpos.id – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi menjadi partai koalisi pendukung pemerintah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Hal itu diputuskan dalam muktamar keenam di Nusa Dua, Bali.
“Kami pertegas sikap politik PKB, PKB secara institusi, secara lembaga Muktamirin, menyepakati PKB masuk bergabung menjadi bagian dari pemerintahan Pak Prabowo-Gibran,” kata Sekretaris Steering Committe Muktamar PKB Syaiful Huda di Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, Minggu (25/08/2024).
Keputusan lainnya yaitu mengukuhkan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagia ketua umum.
“Muktamar tadi malam memutuskan secara aklamasi terpilihnya Gus Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum PKB periode 2024-2029,” kata Huda.
Huda menjelaskan PKB juga menetapkan Wakil Presiden Ma’ruf Amin sebagai Ketua Dewan Syura PKB sampai 2029. Lalu, forum itu juga menentukan wadah perjuangan politik PKB sampai 2029.
“Di dalam platform perjuangan politik PKB ini sebagaimana tema muktamar menyuguhkan 11 solusi bangsa ke depan. Nah dari 11 solusi bangsa ini, mungkin nanti secara detailnya akan saya bagikan kepada teman-teman,” ucap Huda.
Muktamar itu juga memutuskan AD ART PKB. Kini, mereka tinggal menunggu ketetapan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Forum itu juga mendorong adanya perubahan sistem presidential treshold. PKB mau ambang batas diturunkan menjadi 10% pada Pemilu 2029.
“Muktamar juga merekomendasikan presidential treshold yang sekarang 20%, Muktamar merekomendasikan cukup 10% presidential treshold kita Pada pilpres 2029 yang akan datang,” tutur Huda.